THE TEMPAT WISATA DI PAPUA DIARIES

The Tempat Wisata Di Papua Diaries

The Tempat Wisata Di Papua Diaries

Blog Article



Keindahannya mampu membius siapa saja yang datang melihatnya. Tidak sedikit orang yang ingin datang kembali ke Papua karena belum puas menikmati eksotika alam Mutiara Hitam dari Timur ini.

Semoga ke depannya Danau Uter dapat diberikan perhatian yang lebih karena sangat potensional sebagai wisata populer.

Tak hanya ramah, suku Kamoro juga dikenal dengan keterampilan tangannya. Telah menjadi rahasia umum bahwa wanita Kamoro merupakan penganyam terbaik sedangkan laki-laki Kamoro adalah pemahat yang hebat.

Pemandangannya memang sangat memukau khususnya saat senja. Anda juga bisa memancing karena danau ini termasuk penghasil ikan air tawar terbesar di Papua.

air terjun Wasfarak cocok untuk pelancong yang sangat menyukai air. Terletak tidak terlalu jauh dari pusat kota sehingga tak perlu waktu banyak untuk sampai ke tempat tersebut. Nuansa alami bisa dirasakan di tempat ini, apalagi di kelilingi dengan pepohonan yang rindang.

Yang satu ini bukan taman nasional biasa karena taman yang satu ini berada di pegunungan. Tak hanya itu saja, Taman Nasional Lorentz memiliki sebuah puncak gunung yang diselimuti salju. Kapan lagi Anda bisa melihat salju secara langsung di Indonesia?

Sejumlah tempat wisata di Indonesia timur memang terbilang masih “perawan” alias belum banyak terjamah oleh manusia.

Di tempat ini, selain keindahan dan Tempat Wisata Papua keasriannya, teluk ini juga sangat terjaga kebersihannya. Teluk ini selalu dijaga dan dirawat oleh pemerintah, karena teluk ini menjadi salah satu kawasan konservasi di Kaimana.

Keindahan alam raja ampat akan membius siapa saja yang datang kemari. Dengan keindahan gugusan pulau-pulai kecil yang di sekitarnya membuat raja ampat ini memiliki pesona yang sangat luar biasa.

Jika sedang mencari tempat wisata alam yang anti mainstream, kamu dapat berkunjung ke Pandeglang, kota yang membuat liburanmu berkesan.

Rumah-rumah penduduk yang berada di Desa Sauwandarek masih berupa rumah panggung dengan atap jerami. Jika Anda mampir kemari, jangan lupa membeli oleh-oleh yang dibuat sendiri oleh penduduk desa, yakni tas atau topi dari pandan laut. Anda pun bisa berinteraksi dengan penduduk desa yang terbilang ramah-ramah.

Untuk mencapainya tidak begitu sulit karena hanya berjarak dua km dari pusat permukiman penduduk di SP 1 Kalibumi. Lokasi ini merupakan permukiman penduduk transmigrasi. Dari tempat ini wisatawan bisa naik sepeda motor ke lokasi bendungan.

Dengan place foto berbentuk hati yang khas, para wisatawan bebas berswafoto dengan latar belakang gugusan pantai maupun panorama kota Biak dari ketinggian.

Kamu cuma butuh waktu mendaki sekitar 2 jam perjalanan mendaki kok, tidak terlalu lama, kalau buat kamu yang suka dengan kegiatan mendaki gunung. Rasa lelahmu akan terbayarkan seketika itu juga manakala sam[ai di lokasi danau yang sangat indah ini.

Report this page